Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
Arab-Israel, diantaranya yaitu Perang Enam
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
Kecepatan (mach 2.1) dan kelincahan manuver Mig-21 sangat mencengangkan. Medan perang Vietnam, perang Iran-Iraq dan perang India-Pakistan pernah menjadi saksi peranan MiG-21
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
Dalam Perang Vietnam, pilot Nguyen Van Coc mengukir rekor dengan mampu menjatuhkan 9 jet milik Amerika Serikat. Sedangkan 12 pilot Vietnam lain mampu melumpuhkan 5 sampai 7 pesawat AS. Selain F4B, total ada 63 F105D Thunderchief miliki USA yang dirontokan Vietnam. Sedang Vietnam sendiri hanya kehilangan 53 Mig-21.
Dalam perang Iran-Iraq, pilot S.A Razaq berhasil menjatuhkan 1 pesawat F-14 Tomcat dan 3 F-5 Tiger milik Iran saat perang memperebutkan daerah Basrah.
Dalam perang Yom Kipur antara Mesir dan Syiria melawan Israel, pertahanan udara Mesir yang lemah dimanfaatkan Israel untuk menghancurkan pangkalan udara utama Mesir dan membakar 210 jet Mig-21 yang membuat Mesir menjadi lemah di udara.
Di pihak Syiria, 3 jet Mig-21 yang menyergap 15 pesawat Israel yang terdiri dari F4 Phantom, F5 Tiger dan bomber Dassault Mystere yang hendak menyerbu Damaskus. Dengan kecepatan Mach 2.1 jet ini adalah yang tercepat di eranya.
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
MiG-21 digunakan oleh lebih dari 30 negara di dunia termasuk sekutu Amerika Serikat. Sedikitnya terdapat 15 versi MiG 21 yang telah diproduksi, beberapa diantaranya diproduksi di luar Uni Soviet. Diperkirakan ada sekitar 11.600 yang pernah dibuat, 700 dibuat oleh India dan 100 oleh Yugoslavia. Terakhir diproduksi di Sovyet tahun 1985, tapi China dan India masih membuatnya dengan lisensi dari Rusia.
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
Upgrade Versi Bison (India) membuat Mig-21 masih sanggup meladeni pesawat-pesawat usia muda seperti F16 blok 52 sekalipun. Angkatan udara India dan Vietnam telah mengkonfirmasi akan menggunakan Mig-21 sampai tahun 2025.
Upgrade Bison adalah hasil rancangan India bekerjasama dengan Israel. Penambahan radar Phazotron membuatnya mampu mengunci 8 target sekaligus dengan rudal udara Vympel R-27 dan untuk pertahanan juga ditambahkan anti rudal. AU India juga menambahkan tactical data link dan Helmet Mouncet Sight (HMS). Dalam ujicoba di internal AU India, versi Bison ini mampu mengimbangi F15 dalam dogfight.
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
F-7 YF-110 / J-7 (Jianjiji-7)
Pada tahun 1961, Uni Soviet memberikan lisensi untuk memproduksi MiG-21 dan mesinnya kepada Tiongkok , dan produksi pertama kalinya dimulai awal 1964 J-7 (Jianjiji-7 Fighter aircraft 7) menggunakan komponen buatan Tiongkok . dan penerbangan perdananya, pesawat yang dirakit di Shenyang pada tanggal 17 Januari 1966, dan produksi dari Chengdu, J-7-I dimulai pada bulan Juni 1967. Kemudian modifikasi termasuk pengembangan dari J-7-II / J-7B yang dimulai 1975 di mana produksinya diakui pada September 1979. Pengembangan dari F-7M dan J-7 III dimulai 1981. J-7 III adalah pesawat tempur buatan Tiongkok yang kemampuannya menyamai MiG-21MF. Penerbangan pertama J-7 III pada 26 April 1984, yang merupakan produksi bersama antara Chengdu dan Guizhou (GAIC), Pesawat J-7 III masuk dinas Angkatan Udara Tiongkok (PLA Air Force) dan Angkatan Laut 1992, dengan produksi berlanjut.
Produksi yang lain adalah tipe F-7M Airguard yang produksinya dimulai pada Desember 1984. Pada tahun 1988 20 unit pertama dari 60 F-7M Skybolts dikirimkan ke Pakistan oleh Tiongkok. Sebagai upaya peningkatan kemampuan Karachi yang menginginkan agar diatas kemampuan Grumman Sabre II, atau F-7P. Produksi dari "Super 7" terhenti karena Amerika Serikat menarik dukungan dan bantuan tekniknya akibat peristiwa Tienanmen 1989.
Pesawat tersebut menggunakan sayap delta, satu buah mesin turbojet di dalam badan pesawat. Dengan lubang masuk udara (small round air intake) pada hidung pesawat dan memiliki pembuangan udara (exhaust) tunggal. Badan pesawat panjang dengan hidung yang tumpul dan kanopi menggembung (bubble canopy). Terdapat sirip pada bagian perut pesawat bagian belakang . Memiliki sirip ekor tegak sayung kebelakang. Pada modifikasi J-7FS ada penambahan radar dengan mengkonfigurasi ulang air intake, yang mana "Super 7" dengan mengupgrade sepenuhnya bagian depan dari pesawat dengan menambahkan radar pesawar yang berukuran besar dari versi sebelumnya dan menempatkan lubang masuk udara di bagian perut pesawat yang tidak dilakukan pada versi sebelumnya.
Pada 1989 produksi pesawat Tiongkok adalah rata-rata 14 pesawat per bulan, terutama ditujukan untuk ekspor. Pesawat J-7 diproduksi secara besar-besaran oleh Tiongkok, untuk mengganti pesawat J-6 (MiG-19 versi Tiongkok). Pada tahun 1995, diproyeksikan produksi J-7 akan terus berlanjut sampai dekade berikutnya untuk menambah total produksi mendekati 1000 pesawat pada tahun 2005, tetapi pada faktanya inventaris PLA Air Force (Tiongkok) berjumlah 500 pesawat, yang kemungkinan produksinya akan berakhir. Pesawat MiG-21 yang diperoleh Amerika Serikat melalui program Foreign Materiel Acquisition/Exploitation yang ditandai dengan YF-110.
Spesifikasi
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
Negara produsen : Rusia (Uni Soviet), China
Pabrik :
Mikoyan-Gurevich Rusia
Xian Aircraft (China), Shenyang, Chengdu dan Guizhou
Varian
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
Versi Rusia
- MiG-21F Fishbed C
- MiG-21PF Fishbed D
- MiG-21PFM Fishbed F
- MiG-21R Fishbed H
- MiG-21S Fishbed H
- MiG-21RF Fishbed H
- MiG-21SM Fishbed J
- MiG-21M (Type 96/Hindustan Aeronautics-India)
- MiG-21PFMA Fishbed J
- MiG-21MF Fishbed J
- MiG-21SMT Fishbed K
- MiG-21SMB Fishbed K
- MiG-21bis-A Fishbed L
- MiG-21bis-B Fishbed N
- MiG-21U Mongol A
- MiG-21US Mongol B
- MiG-21UM Mongol B
Versi China
- J-7 / F-7 Fishbed
- J-7 II / F-7B Fishbed
- J-7 III Fishbed
- F-7M Airguard
- F-7P Skybolt
Pesawat sejenis :
Sukhoi Su-7, Su-11, Su-22 Fitters, Mirage III, A-4 Skyhawk
Pengembangan terkait :
F-7, F-8, JL-9
Fungsi : Penyergap, tempur,Serang darat
Data Teknis
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
WingSpan (rentang sayap) 23 ft. 6 in.
Length (panjang) 51 ft. 9 in.
Height (tinggi) 15 ft. 9 in.
Weight (berat) 18.080 lbs. max.
Mesin :
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
MiG-21 = Tumansky R-11F-300 @ 12,675 lbst w/afterburner
J-7 III = Wopen-13 turbofan @ 14,550-lbst
Kru penerbang :pilot tunggal
Kecepatan Maksimum : 1.300 mph.
Kecepatan jelajah : 550 mph.
Jarak tempuh (Range) :
MIG-21 = 400 mi range
MIG-21bis = 600 nm range
J-7 = 230 mi / 370 km lo-lo-lo radius
J-7B = 375 mi / 600 km radius w/ 2 PL-2 AAM + internal fuel
J-7B = 450 mi / 750 km radius w/ 2 PL-2 AAM + drop tanks
J-7M = 550 mi / 875 km radius w/ 2 PL-2 AAM + drop tanks
J-7 III = 525 mi / 850 km radius hi-hi-hi air superiority w/ 2 AAM + drop tanks
J-7 III = 340 mi / 550 km radius lo-lo-hi ground attack w/ 2 bombs + drop tanks
J-7 III = 1.350 mi / 2.200 km ferry range
Ketinggian Jelajah 14.000 meter
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
Kapasitas Bahan Bakar internal
2277 kg MIG-21pfs
2364 kg MIG-21bis
869 kg J-8
In-Flight Refueling (kapasitas pengisian bahan bakar diudara):
Drop Tank (Tanki bahan bakar cadangan) :
MIG-21bis = Drop tank with 391kg of fuel for 51nm range
MIG-21bis = Drop tank with 631kg of fuel for 80nm range
MIG-21bis = Drop tank with 391kg of fuel for 50nm range
J-7 = 800 l drop tank with 639kg of fuel for 111nm range
Take-Off Runway (kecepatan lepas landas) :
F-7M = 700-950 m
J-7 III = 800 m (2,625 ft) with afterburning
Landing Runway (kecepatan mendarat) :
F-7M = 600-900 m with brake-chute
J-7 III = 550 m with flap blowing, drag-chute and brakes
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
Sensor :
MIG-21pfs = Spin Scan (R1L) radar, RWR, Balistic bombsight
MIG-21bis = Jay Bird radar, RWR, Balistic bombsight
J-7 = Type 222 ranging radar, RWR, Ballistic bombsight
Armament (Persenjataan) :
Satu buah NR-30 30mm cannon plus
MIG-21pfs = K-13 AA-2 atoll, FAB-500, FAB-250, UV-16-67 rocket pods
MIG-21bis = UV-69 57 rocket pods, AA-8 Aphid, FAB-250, FAB-500
J-7 = 2 PL-2 or PL-7 AAM and 1 800 L drop tank (685 nm)
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
Negara-negara pengguna :
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed |
Afganistan, Albania (J-7), Aljazair, Angola, Azerbaijan, Bangladesh, Bulgaria, Myanmar, Kamboja,
Cina (J-7), Kongo, Kroasia, Kuba, Ceko, Mesir, Ethiopia, Finlandia Jerman Timur, Guyana,
Mikoyan-Gurevich MiG-21 Fishbed (Indonesia) |
Tipe : Pesawat tempur
Terbang perdana : 14 Juni 1956
Diperkenalkan : 1959
Status : Operasional
Pengguna utama : Uni Soviet
Jumlah produksi : Lebih dari 11.000
Varian :
Mikoyan Ye-150
Chengdu J-7
Sumber :
- en,wikipedia.org
- sas1946.com
- sas1946.com
- id.wikipedia.org
- aircraftresourcecenter.com
- digitalcombatsimulator.com
- aviation.stackexchange.com
- colinsmodels.com
- psaero.com
- raptoraviation.com
- warbirdsnews.com
Like the Post? Share with your Friends:-
0 comments:
POST A COMMENT