RBU-6000 Sumber : en.wikipedia.org |
Satu unit RBU-6000 memiliki berat 3.100 kg, lebar 2 meter, tinggi 2,25 meter dan lebar 1,75 meter. Untuk menembakkan arah sasaran, tingkat elevasi dapat disesuaikan mulai dari -15 sampai 60 derajat dengan sudut putar mencapai 180 derajat. RBU-6000 adalah peluncur roket anti-kapal selam yang paling luas digunakan di Angkatan Laut Soviet pada berbagai kelas kapal.
Sistem RPK-8 adalah sistem senjata anti kapal selam yang relatif baru, yang diadopsi pada tahun 1991 upgrade dari sistem RBU-6000, menembakkan roket 90R, yang secara aktif dipandu di dalam air, yang memungkinkannya untuk menjelajah target pada kedalaman hingga 1.000 meter. Hulu ledak bermuatan eksplosif dengan rongga yang memfokuskan ledakan ke area kecil seberat 19,5 kg, yang memungkinkannya untuk menembus lambung kapal selam. Selain itu juga bisa digunakan untuk menyerang pasukan penyelam dan juga torpedo. Respon yang dimiliki RPK-8 adalah 15 detik, dengan probabilitas tembakan satu-salvo yang mematikan 80 persen. Satu proyektil 90R memiliki berat 112,5 kg, termasuk proyektil gravitasi 67 kg. RPK-8 mulai beroperasi pada tahun 1991 dan dipasang di frigat Project 1154 dan 11356. Produksi serial dari roket 90R1 yang telah ditingkatkan diluncurkan pada tahun 2017 dan diyakini memiliki jangkauan yang lebih baik, meskipun belum diungkap secara terbuka. Bagaimanapun juga, Tuchkov mencatat bahwa "dapat diasumsikan bahwa para perancang senjata tersebut tidak meningkatkan karakteristik kedalamannya, karena 1.000 m berada di luar batas kapal selam NATO atau torpedo".
Sistem ini merupakan suatu modernisasi yang lebih mendalam dari Smerch-2, yang telah dikembangkan tiga dekade sebelumnya. Efektivitas Smerch-2 sebagai alat perang anti-kapal selam tidak terlalu tinggi. Smerch-2 digunakan terutama untuk menangkis serangan torpedo musuh, karena itu tidak dilengkapi dengan torpedo swadaya, tetapi bom untuk menghantam musuh di kedalaman. Smerch-2 dibuat oleh Moscow Institute of Heat Engineering yang terkenal, yang kemudian akan terus mengembangkan pengangkut ICBM berbasis lahan Topol.
Splav Scientific Production Concern mengadopsi dari Smerch-2 dengan dua belas laras peluncur 212mm untuk menciptakan peluncur roket anti-kapal selam RBU-6000. Sistem itu menampilkan sistem kontrol penembakan baru yang dikendalikan dari jarak jauh, dan yang lebih penting lagi, proyektil roket daripada bom untuk menyerang di kedalaman. Namun, peningkatan itu tidak mengarah pada hilangnya fungsionalitas, dan RBU-6000 dan upgrade RPK-8 mampu meluncurkan rentetan bom RGB-60 Smerch-2 sebagai bom di kedalaman laut.
RBU-6000 Sumber : en.wikipedia.org |
Roket ini menuju sasarannya (kapal atau torpedo) dengan menggunakan informasi tentang lokasinya yang diterima dari stasiun sonar kapal. Setelah mencebur ke dalam air, proyektil gravitasi terpisah dan dengan bantuan kepala homing akustik, menemukan targetnya dan mengarahkan diri ke sasarannya. 90R memiliki sekering kontak. "Sementara itu, 90R1 memiliki fitur sekering non-kontak induktif yang meledak ketika proyektil mencapai jarak tertentu yang ditentukan sebelumnya dari targetnya, sehingga lebih meningkatkan efisiensinya. Menurut ahli, rentetan tembakan 90R dan 90R1 yang dipandu akan meningkatkan keefektifan sistem ASW 8-10 kali lipat dibandingkan dengan pendahulunya Smerch-2.
Selama Perang Dingin, Uni Soviet banyak mengembangkan varian RBU, diantaranya RBU-1000 (6 laras kaliber 300mm), RBU-1800 (5 laras kaliber 250mm), RBU-2500 (16 laras kaliber 250mm), dan RBU-4500 (6 laras kaliber 300mm).
TNI AL tercatat sebagai salah satu operator yang mengandalkan jenis RBU-6000 yang terpasang pada armada korvet Parchim yang mana populasi korvet Parchim TNI AL mencapai 16 kapal perang, dan pada tiap kapal dilengkapi dengan dua peluncur RBU-6000 kaliber 213mm.
Spesifikasi :
Launcher
Weight: 3,100 kg (empty)
Length: 2 m
Height: 2.25 m
Width: 1.75 m
Elevation: -15° to +65°
Traverse: 180°
RGB-60 projectile
Weight: 110 kg
Warhead: 25 kg
Diameter: 0.212 m
Length: 1.83 m
Range: 350 m to 5800 m
Depth: 10 to 500 m
Sink rate: 11.5 m/s
90R projectile
Weight: 112.5 kg
Warhead: 19.5 kg
Diameter: 0.212 m
Length: 1.83 m
Range: 600 m to 4,300 m
Effective radius: 130 m
Depth range:
Submarines: 0 to 1,000 m
Torpedoes and divers: 4–10 m
Sumber :
en.wikipedia.org dan sumber lainnya
Like the Post? Share with your Friends:-
0 comments:
POST A COMMENT