Mikoyan MiG-31 Foxhound |
lokasi dari area Arkhangelsk di barat laut USSR sampai timur jauh Soviet. Foxhound di dedikasikan untuk misi pertahanan udara dalam negeri Soviet. MiG-31 Foxhound membawa rudal udara ke udara jarak jauh AA-9 dengan kemampuan menyerang 4 target dalam waktu bersamaan dengan AA-9.
Mikoyan MiG-31 Foxhound |
Pada tahun 1992, Cina mencapai kesepakatan dengan Russian Federation untuk membeli 24 buah MiG-31 Foxhound dan diharapkan dapat dirakit di Shenyang, dengan kecepatan produksi 4 unit per bulan pada tahun 2000. Pesawat terakhir dikirim pada tahun 2000. Berdasakan beberapa laporan, kesepakatan itu termasuk sebuah lisensi untuk membangun 700 pesawat, dan proyek ini diperkirakan dapat membuat setidaknya 200 pesawat sampai 2010.
Mikoyan MiG-31 Foxhound |
Perbedaan Yang Mendasar Antara Versi Lain dan МiG-31BM :
- Kompleks radar onboard pada MiG-31BM bisa melacak 24 target udara pada satu waktu, dengan 6 target yang dapat diserang secara bersamaan oleh rudal R-33S.
-Varian pesawat yang dimodernisasi dapat dilengkapi dengan rudal anti-radiasi Kh-31, Kh-25MR atau MPU (hingga enam unit), (hingga enam), kelas rudal anti kapal udara ke permukaan Kh-31A Kh- 29 dan Kh-59 (sampai tiga unit) atau Kh-59M (sampai dua unit), hingga enam buah bom presisi KAB-1500 atau delapan buah bom KAB-500 dengan televisi atau pengendali laser. Berat maksimum payload adalah 9000 kg.
Mikoyan MiG-31 Foxhound |
Empat MiG-31 dapat bertindak sebagai pesawat mini-AWACS dengan masing-masing memonitor wilayah seluas 200 km dan saling berkoordinasi dengan datalink.
Pengembangan
Prototipe MiG-31, dengan kode Ye-155MP (Russian: Е-155МП) melakukan terbang perdana tanggal 16 September 1975. Terlihat serupa dengan MiG-25, meskipun merupakan sebuah desain yang benar-benar baru, tetapi dengan kursi ganda, dimana operator senjata duduk di belakang pilot. 16% dari body pesawat menggunakan bahan titanium, sedangkan 33% menggunakan aluminium. Material tersebut mampu mengurangi bobot namun tetap kuat. Tangki bahan bakar dibuat lebih besar serta menggunakan mesin turbofan low-bypass yang lebih efisien.
Ye-155MP dilengkapi dengan radar baru yang lebih canggih, yang mampu mendeteksi sasaran baik di atas maupun di bawah pesawat, serta bisa mengunci beberapa sasaran sekaligus. MiG-31 memasuki masa produksi pada tahun 1979 dan kemudian masuk dinas aktif tahun 1982 dalam komando pertahanan udara Soviet (Войска ПВО / Voyska PVO (Protivo-Vozdushnaya Oborona) / Anti-Air Defense)Diperkirakan sekitar 500 unit MiG-31 telah diproduksi. Sejak Uni Soviet pecah, antara 280-300 unit masih aktif berdinas di Rusia, sementara 30 lainnya dioperasikan oleh Kazakhstan.
Desain
Tampilan MiG-31 terlihat mirip dengan MiG-25, dengan saluran intake berada disamping badan dan sayap yang terpasang di belakangnya serta memiliki dua sirip vertikal. Dengan konstruksi yang lebih kuat dari MiG-25, namun dibatasi untuk manuver 5G pada kecepatan supersonik, karena MiG-31 tidak didesain untuk pertempuran jarak dekat (dogfight).
Ditenagai dengan sepasang turbofan Soloviev D-30F6, MiG-31 memiliki kecepatan maksimum Mach 2,83 di ketinggian yang tinggi, serta berkat strukturnya yang lebih kuat dari MiG-25, MiG-31 mampu terbang dengan kecepatan Mach 1,23 pada ketinggian rendah. MiG-31 sesungguhnya sanggup terbang sampai Mach 3, tetapi dengan kecepatan tersebut dapat mengurangi umur rangka pesawat (airframe) dan mesin.
Kapasitas bahan bakar yang di bawa MiG-31 sebanyak 16,350 kg (36,050 lb) dengan tambahan sepasang tangki cadangan kapasitas 5000 liter (1320 galon) di bawah sayap. Pada versi berikutnya, pesawat ini memiliki sistem penambahan bahan bakar di udara (aerial refuelling).
MiG-31 diterbangkan oleh seorang pilot dibantu oleh seorang operator radar yang duduk di kokpit belakang.
Mikoyan MiG-31 Foxhound |
Radar
RP-31 N007 backstop (Rusia -Zaslon) Diadopsi pada tahun 1981 .
Kisaran deteksi target udara : 200 km (untuk fungsi radar cross section (RCS) dari 19 m2 di sudut yang bersinggungan dengan probabilitas 0,5)
Mikoyan MiG-31 Foxhound |
Jumlah target yang terdeteksi : 24 (awalnya 10)
Jumlah sasaran serangan : 6 (awalnya 4)
Jangkauan pelacakan otomatis : 120 km
Deteksi target yang memancarkan inframerah : 56 km
Efektif dalam mendeteksi rudal jelajah dan target lainnya terhadap kekacauan di daratan
MiG-31 satu-satunya pesawat tempur di dunia yang dalam pelayanan dinas yang dilengkapi dengan phased array radar Sampai dengan tahun 2000, ketika Mitsubishi F-2 memasuki layanan dengan J / APG-1 active phased array radar.
MiG-31 memiliki empat cantelan senjata di bawah sayap dan dapat membawa empat rudal jarak jauh R-33 ('AA-9 'Amos') sebagai senjata utama. Bisa juga membawa R-40 (AA-6 'Acrid') ataupun rudal jarak pendek R-60 (AA-8 'Aphid') dan R-73 (AA-11 'Archer'). Beberapa MiG-31 dimodifikasi agar mampu membawa rudal R-77 (AA-12 'Adder'). MiG-31 juga memiliki kanon 23mm 6-laras GSh-6-23 dengan 260 butir peluru yang terletak di depan roda pendarat kanan. Tetapi kemudian pada versi MiG-31M kanon ini dihilangkan supaya bisa membawa tambahan dua rudal R-33 atau R-37
Varian
- MiG-31B 'Foxhound-A' : versi upgrade dengan sistem avionik baru, diperkenalkan tahun 1990. Penambahan sistem in-flight refueling.
Mikoyan MiG-31 Foxhound |
- MiG-31M 'Foxhound-B' : versi lebih modern yang dikembangkan tahun 1983. Terbang perdana tahun 1986. Memiliki radar baru, penambahan pod ICM di ujung sayap, kapasitas tangki bahan bakar diperbesar penambahan dua gantungan senjata serta membawa versi rudal R-33 (AA-9 'Amos')
terbaru. Pengembangan tertunda karena masalah pemotongan anggaran.
- MiG-31BM 'Foxhound-B' : versi multi-role dengan kemampuan serang udara dan darat. Mampu membawa rudal Kh-31 (AS-17 'Krypton'), Kh-59 (AS-13 'Kingbolt'), Kh-59M (AS-18 'Kazoo'), and Kh-29 (AS-14 'Kedge').
- MiG-31D : MiG-31 yang membawa rudal anti-satelit.
- MiG-31E : versi ekspor dengan sistem yang berkemampuan di bawah MiG-31 standar.
- MiG-31FE : versi ekspor dari MiG-31BM.
Negara Operator :
- Kazakhstan : ( Kazakhstan Air Force )
- Rusia :
* Russian Air Force
* Russian Naval Aviation
Spesifikasi :
Panjang : 21,5 m(70 kaki 5 inci)
Mikoyan MiG-31 Foxhound |
Tinggi : 6,60 m
Luas Sayap : 61,41 m2
Berat Kosong : 22.000 kg
Berat Normal : 36.720 kg
Mesin : 2 Soloviev D-30F6 turbofan (93 kN/20.900 lb) dengan afterburner (152 kN/34.172 lb).
Kecepatan Maksimum : 1500 km/j (930 mph) di permukaan laut; 3000 km/j (1860 mph) pada ketinggian
Jarak Tempuh : 1250 km
Ketinggian Maksimum : 20.600 m
Rate-of-climb : 208 m/detik (41.000 kaki/menit)
Wing-loading : 666 kg/m2 (136 lb/kaki2)
Thrust-to-weight : 0,85
Persenjataan :
- 1 GSh-6-23 kanon kaliber 23mm 260 peluru
- 4 Rudal R-33 (AA-9 'Amos') di bawah badan atau 4 Rudal Vympel R-37 (AA-X-13 "Arrow") Versi terbaru MiG 31M bahkan dapat membawa 6 Rudal R-37
- 4 gantungan senjata di bawah sayap untuk 2 R-40R/R-40T (AA-6 'Acrid'), 4 R-60 (AA-8 'Aphid') atau R-73 (AA-11 'Archer') atau R-77 (AA-12 'Adder')
Versi fighter-bomber atau multi-role dapat membawa bermacam-macam rudal udara permukaan maupun rudal antiradar
Sumber :
- wikipedia.org
- Sputnik International
- Wikimedia Commons
- Wings Palette
- paralay.iboards.ru
- fas.org
Like the Post? Share with your Friends:-
0 comments:
POST A COMMENT