PingMyLinks.com - FREE Website Submission EA-18G Growler - Pesawat Perang Elektronik | Pecinta Militer Pecinta Militer: EA-18G Growler - Pesawat Perang Elektronik />

SUBSCRIBE FOR MORE VIDEOS

Tuesday, 28 June 2016

EA-18G Growler - Pesawat Perang Elektronik

EA-18G Growler - Pesawat Tempur Elektronik
EA-18G Growler  (Sumber : en.wikipedia.org)
Jika dilihat sekilas, tampilan fisiknya mirip dengan F/A-18F Super Hornet (Varian Kursi Ganda), tetapi sebenarnya ada beberapa perbedaan dalam bentuk fisik antara Growler dengan Super Hornet, yang paling kentara adalah pada bagian leading edge dan ujung sayap (wingtip), jika wingtip pada Super Hornet terpasang rel peluncur rudal sidewinder, maka pada wingtip Growler rel peluncur rudal sidewinder diganti dengan pod ALQ-218(V)2 RFRS (Radio Frequency Receiver System) sebagai detektor dan pemilah emisi radar lawan, saat sumber emisi telah terlokalisasi, pembungkaman dapat
dilakukan dengan dua cara, bisa dengan mengacak secara elektronis (electronic jamming) memakai
EA-18G Growler - Pesawat Tempur Elektronik
EA-18G Growler
ALQ-99jamming pod atau sekalian dihancurkan dengan rudal anti radar AGM-88 HARM atau AGM-88E AARGM. Radar APG-79 berteknologi AESA (Active Electronically Scanned Array) seperti yang terdapat pada Super Hornet tetap dipertahankan. Selain itu, ruang untuk kanon M61 Vulcan dibagian atas hidung dipakai untuk berbagai peralatan pendukung sistem perang elektronik, sehingga Growler tidak dilengkapi dengan kanon internal. Sedangkan perangkat ALQ-227 communication counter-measures set dan sistem komunikasi satelit terpasang dibagian punuk (spine).
Misi spesifik yang dijalankan Growler sebagai aset udara perang elektronik (AEA) yaitu pembungkaman pertahanan udara lawan atau SEAD (Suppression of Enemy Air Defence), pengacakan sinyal elektronik jarak jauh (stand-off electronic jamming), pengecakan elektronik spektrum luas (broad-spectrum jamming), manajemen tempur elektronik (electronic battle management), pengintaian (reconnaissance), pengacakan elektronik untuk melindungi konvoi pesawat lain (escort jamming) bahkan sampai pada pengawalan tempur terbatas (limited fighter escort). Kemampuan terakhir tersebut merupakan 'bonus positif' karena memakai penempur Super Hornet sebagai basis Growler, berbeda dengan pendahulunya - EA-6BProwler - yang tidak mempunyai kemampuan seperti itu.
EA-18G Growler - Pesawat Tempur Elektronik
EA-18G Growler
Pesawat tempur EA-18G ini mulai masuk dalam Dinas AL AS pada Tahun 2009 yang lalu, menggantikan  pesawat electronic warfare EA-6B Prowler, dan telah menjalani operasi militer saat dikirim ke Libya beberapa tahun lalu. Selain AL AS, AU Australia (RAAF/ Royal Australian Air Force) resmi menerima pesawat tempur peperangan elektronika EA-18G Growler pertama dari 12 unit pesanannya pada tangal 29 Juli 2015 lalu. Pesawat EA-18 G Growler pesanan Australia tersebut bahkan memiliki kelebihan dibandingkan dengan Growler yang dioperasikan AS sendiri, kelebihan tersebut antara lain yaitu :
EA-18G Growler - Pesawat Tempur Elektronik
EA-18G Growler  (Sumber : airforce.gov.au)
1. Selain rudal AIM-120 AMRAAM (Advanced Medium Range Air-to-Air Missile), Growler pesanan Australia sejak awal sudah diset berkemampuan meluncurkan rudal AIM-9X sidewinder berkemampuan penuh. Kokpit Growler Australia ini telah terintegrasi dengan perangkat JHMCS (Joint Helmet-Mounted Cueing System) yang memungkinkan AIM-9X ini ditembakkan secara high-off-boresight (misal, posisi pesawat target bisa berada tegak lurus disamping) sedangkan Growler AL AS sampai saat ini hanya mampu menembakkan rudal udara ke udara AMRAAM. 
EA-18G Growler - Pesawat Tempur Elektronik
EA-18G Growler  (Sumber : govtech.com)
2. Growler Australia dilengkapi -dan sudah terintegrasi dengan- tabung pemindai target elektro-optik (electro-optical targeting pod) AN/ASQ 228 ATFLIR (Advanced Targeting Forward-Looking Infra Red). Tersedianya ATFLIR ini memungkinkan target pindaian Growler mampu dikirim menggunakan MIDS (Multi-functional Information Distribution System) dan jalur Link-16 ke pesawat tempur penyerang terdekat untuk kemudian dieksekusi.

(Sumber : Majalah Angkasa No. 3 Desember 2015 Tahun XXXVI )








Like the Post? Share with your Friends:-

Pecinta Militer
Posted By: Pecinta Militer

0 comments:

POST A COMMENT

Contact Us

Name

Email *

Message *

 

Histats

Histats.com © 2005-2014 Privacy Policy - Terms Of Use - Check/do opt-out - Powered By Histats

Flag Country

Free counters!
Copyright © . PecintaMiliter. All Rights Reserved.
Designed by :- Pecinta Militer |