PingMyLinks.com - FREE Website Submission Kapal Patroli Lepas Pantai Kelas Darussalam Tentera Laut Diraja Brunei | Pecinta Militer Pecinta Militer: Kapal Patroli Lepas Pantai Kelas Darussalam Tentera Laut Diraja Brunei />

SUBSCRIBE FOR MORE VIDEOS

Thursday 14 December 2023

Kapal Patroli Lepas Pantai Kelas Darussalam Tentera Laut Diraja Brunei

KDB Darussalam (06) adalah kapal utama di kelas kapal patroli lepas pantainya. Kapal ini dalam layanan aktif di Angkatan Laut Kerajaan Brunei (RBN). Brunei memesan kelas Darussalam dari Lürssen, perusahaan yang sama yang dikontrak Brunei untuk menjual korvet kelas Nakhoda Ragam, dan dua kapal pertama dikirimkan pada Januari 2011. Dua kapal batch kedua dikirimkan pada tahun 2014.

Kapal-kapal patroli lepas pantai kelas Darussalam tersebut adalah:

- KDB Darussalam (06)
- KDB Darulehsan (07)
- KDB Darulaman (08)
- KDB Daruttaqwa (09)

 

KDB Darussalam (06) 

Dibangun oleh perusahaan Lürssen Werft di Jerman sekitar akhir tahun 2000an, bagian dari gelombang pertama yang dikirim dari Jerman ke Brunei. KDB Darussalam (06) dan KDB Darulehsan (07) ditugaskan bersama pada tanggal 4 Mei 2011 di Pangkalan Angkatan Laut Muara. Keempat kapal saudaranya bekerja sebagai kapal patroli lepas pantai.

KDB Darulehsan (07) 

Merupakan kapal kedua dari kapal patroli lepas pantai kelas Darussalam. Kapal ini dalam layanan aktif di Angkatan Laut Kerajaan Brunei (RBN). KDB Darulehsan (07) dan KDB Darussalam (08) ditugaskan bersama pada tanggal 4 Mei 2011 di Pangkalan Angkatan Laut Muara. Keempat kapal saudaranya bekerja sebagai kapal patroli lepas pantai. Nama KDB Darulehsan diambil dari nama negara bagian Selangor.

KDB Darulaman (08) 

Adalah kapal ketiga dari kapal patroli lepas pantai kelas Darussalam. Kapal ini dalam layanan aktif di Angkatan Laut Kerajaan Brunei (RBN). Brunei memesan kelas Darussalam dari Lürssen, perusahaan yang sama yang dikontrak Brunei untuk menjual korvet kelas Nakhoda Ragam, dan dua kapal pertama dikirimkan pada Januari 2011. Dua kapal batch kedua dikirimkan pada tahun 2014.

KDB Daruttaqwa (09) 

Merupakan kapal keempat dan terakhir dari kapal patroli lepas pantai kelas Darussalam, dan dalam layanan aktif di Angkatan Laut Kerajaan Brunei (RBN). KDB Daruttaqwa ditugaskan pada 8 September 2014 di Pangkalan Angkatan Laut Muara. Keempat kapal kelas Darussalam bertugas sebagai kapal patroli lepas pantai.

Kapal-kapal ini berfungsi sebagai tulang punggung operasi keamanan maritim RBN, memainkan peran penting dalam menjaga wilayah perairan Brunei dan melindungi kepentingan maritimnya.

OPV kelas Darussalam dirancang untuk beroperasi dalam berbagai misi, termasuk pengawasan maritim, penegakan hukum maritim, operasi pemberantasan pembajakan, pencarian dan penyelamatan, dan bantuan kemanusiaan. Mereka sangat fleksibel dan mampu melaksanakan tugas-tugas ini secara efektif.

Kapal-kapal ini memiliki panjang sekitar 80 meter dan bobot perpindahan sekitar 2.000 ton, menyediakan ruang yang cukup untuk akomodasi awak dan peralatan khusus misi. Desainnya menggabungkan teknologi dan sistem modern untuk meningkatkan efisiensi operasional dan kesadaran situasional.

OPV kelas Darussalam dilengkapi dengan rangkaian sensor canggih, termasuk sistem radar, sensor elektro-optik, dan sistem komunikasi, yang memungkinkan mereka mengumpulkan informasi penting dan mempertahankan gambaran maritim yang komprehensif. Mereka juga memiliki dek helikopter dan hanggar untuk mendukung operasi helikopter berukuran sedang, sehingga semakin meningkatkan kemampuan pengawasan dan operasional mereka.

OPV kelas Darussalam dipersenjatai dengan berbagai sistem senjata, yang biasanya mencakup senjata angkatan laut kaliber menengah, sistem senjata jarak dekat (CIWS) untuk pertahanan jarak dekat, dan senapan mesin. Persenjataan ini memberi kapal kemampuan pertahanan diri yang diperlukan untuk melawan potensi ancaman.

OPV kelas Darussalam dirancang ramah lingkungan, menggabungkan fitur-fitur untuk mengurangi jejak karbon dan meningkatkan efisiensi bahan bakar. Hal ini sejalan dengan komitmen Brunei terhadap pembangunan berkelanjutan dan perlindungan lingkungan.

Secara keseluruhan, kapal patroli lepas pantai kelas Darussalam merupakan aset penting bagi Angkatan Laut Kerajaan Brunei, yang memungkinkan mereka menjaga keamanan maritim, melakukan patroli yang efektif, dan menanggapi berbagai tantangan maritim di perairan Brunei dan wilayah yang lebih luas.

Spesifikasi kapal patroli lepas pantai kelas Darussalam :

Ukuran:
    - Panjang : Kurang lebih 80 meter
    - Perpindahan: Sekitar 2.000 ton

Tenaga penggerak:
    - Tipe : Sistem penggerak Gabungan Diesel dan Diesel (CODAD).
    - Mesin: Beberapa mesin diesel
    - Kecepatan: Kecepatan jelajah sekitar 20 knot (kira-kira 37 km/jam)

Awak kapal:
    - Pelengkap: Sekitar 60 hingga 80 personel (termasuk perwira dan tamtama)

Sensor dan Sistem:
    - Sistem radar: Beberapa sistem radar untuk pengawasan dan deteksi
    - Sensor elektro-optik: Rangkaian sensor canggih untuk pengawasan visual
    - Sistem komunikasi: Sistem komunikasi terintegrasi untuk pertukaran informasi yang aman

Fasilitas Penerbangan:
    - Dek helikopter: Dilengkapi dengan tempat pendaratan helikopter berukuran sedang
    - Hanggar helikopter: Fasilitas untuk menampung dan memelihara helikopter

Persenjataan:
    - Senjata angkatan laut kaliber menengah: Digunakan untuk sasaran permukaan dan pertempuran laut
    - Sistem senjata jarak dekat (CIWS): Pertahanan jarak pendek terhadap rudal anti-kapal dan pesawat terbang
    - Senapan mesin: Digunakan untuk pertahanan jarak dekat dan tujuan anti-personil

Kemampuan Misi:
    - Pengawasan maritim: Melakukan operasi pengawasan di wilayah perairan Brunei
    - Penegakan hukum maritim: Menegakkan hukum dan peraturan maritim
    - Operasi pemberantasan pembajakan: Memerangi pembajakan dan ancaman keamanan maritim
    - Pencarian dan penyelamatan: Melakukan operasi pencarian dan penyelamatan di laut
    - Bantuan kemanusiaan: Memberikan dukungan pada saat krisis kemanusiaan

Dek Helikopter:
    - OPV kelas Darussalam dilengkapi dengan dek helikopter dan hanggar sehingga dapat mendukung operasional helikopter berukuran sedang.
    - Kemampuan helikopter ini secara signifikan meningkatkan kemampuan pengawasan, pengintaian, serta pencarian dan penyelamatan kapal.
    - Model helikopter yang digunakan oleh Angkatan Laut Kerajaan Brunei mungkin berbeda-beda.

Sistem Komando dan Kontrol Terintegrasi:
    - Kapal-kapal tersebut dilengkapi dengan sistem komando dan kendali canggih, memungkinkan koordinasi dan manajemen operasi maritim yang efisien.
    - Sistem ini memberikan kru kesadaran situasional yang komprehensif dan memfasilitasi pengambilan keputusan yang efektif.

Pelatihan dan Kerjasama:
    - Angkatan Laut Kerajaan Brunei menerima pelatihan dan kerja sama dari berbagai mitra internasional untuk meningkatkan kemampuan operasional OPV kelas Darussalam.
    - Hal ini mencakup program pelatihan, latihan, dan pertukaran informasi dengan angkatan laut lain dan organisasi keamanan maritim.

Peran dalam Keamanan Regional:
    - OPV kelas Darussalam memainkan peran penting dalam meningkatkan keamanan maritim regional di perairan sekitar Brunei.
    - Mereka berkontribusi terhadap upaya kolektif angkatan laut dan lembaga maritim regional dalam menjaga stabilitas, mencegah kegiatan terlarang, dan meningkatkan kerja sama di bidang maritim.

Like the Post? Share with your Friends:-

Pecinta Militer
Posted By: Pecinta Militer

0 comments:

POST A COMMENT

Contact Us

Name

Email *

Message *

 

Histats

Histats.com © 2005-2014 Privacy Policy - Terms Of Use - Check/do opt-out - Powered By Histats

Flag Country

Free counters!
Copyright © . PecintaMiliter. All Rights Reserved.
Designed by :- Pecinta Militer |